XXX (Triple X) merupakan grup band asli Denpasar yang dibentuk pada 2002 dengan personel 3 bersaudara. Mereka adalah Rah Tut (vokal), Rah Mink (gitar) dan Rah Two (gitar).
Pada tahun 2003 debut album Druwenang Sareng dirilis dan langsung mendapatkan respon positif khususnya dari pecinta lagu berbahasa Bali.
Meski saat kemunculannya tengah merebaknya band rock bermunculan seperti Bintang, 4WD hingga Nanoe Biru, XXX mampu memberikan warna berbeda pada industri musik Bali saat itu.
Mengusung genre rock yang digabungkan dengan RnB serta sentuhan tradisi, band ini pun mampu memecah konsentrasi.
Band yang berada di bawah naungan Jayagiri Productions ini juga dikenal sebagai band yang mampu mengangkat tradisi serta sejarah menjadi sebuah lagu.
Sebut saja kebo Iwa, Puputan Badung, Omed-omedan hingga yang terbaru Aci Rah Pengangon. Lirik dan musik mereka juga tak pernah berubah sejak kemunculannya.
Sejak debutnya pada tahun 2003, XXX setidaknya telah merilis 6 album yakni Druwenang Sareng (2003), Jingkrak-Jingkrak (2004), Bikul Pisuh (2006), Sangut Delem (2008), Nak Bali (2009), dan Welcome to Bali (2013).
Setelah itu mereka pun memilih untuk hiatus, sebenarnya mereka tidak benar-benar hiatus sebab secara off air mereka beberapa kali masih terlihat tampil.
Selain itu, Rah Tut juga dibeberapa kesempatan terlihat masih bernyanyi secara live di media sosial. Hingga tahun 2017 mereka kembali ke industri musik Bali yang ditandai dengan peluncuran single Aci Rah pengangon.
Itulah profil singkat dari XXX band Bali, lagu dan album yang kalian sukai?
[Redaksi/DHI/IMC]
ikuti kami di Google News
ikuti kami di Google News