Meski ditinggal personelnya, Cok Bagus, album ke-4 Nosstress tetap diproduksi dan secara resmi Rabu, 14 Juli 2021 album yang diberi judul Istirahat diluncurkan ke publik tentunya melalui platform digital.
Judul album itu sebenarnya diambil dari salah satu single yang sebelumnya telah mereka rilis pada tahun 2019, dimana kala itu trio (saat itu Cok Bagus masih bergabung dengan Nosstress) beraliran folk asal Denpasar ini mengapreasiasi Hari Raya Nyepi yang mampu mengistirahatkan pulau Bali setidaknya satu hari.
“Kini alam raya kembali diistirahatkan, ya karena pandemi,” kata Man Angga sebagaimana dikutip dari siaran perss yang masuk ke box redaksi Rabu, 14 Juli 2021.
Lagu istirahat nyatanya bukan sekedar suara dari Nosstress namun kehendak sederhana dari alam, yang tak henti kita injak, tanpa istirahat,” tutur Man Angga.
“Bagi yang sudah pernah mengalami Nyepi dan mengetahui bagaimana dampak alamnya, tentu juga membayangkan bagaimana jika yang istirahat bukan hanya Bali, tapi Indonesia, atau seluruh dunia. Kemudian pandemi melanda. Memaksa kita untuk istirahat,” lanjut Man Angga.
Dalam album itu memuat 14 nomor anyar dengan sentuhan music yang lebih freesh dari sebelumnya, termasuk di dalamnya lagu Istirahat. Guna Warma mengatakan, setiap lagu mempunyai kisahnya sendiri, sama seperti album sebelumnya yang bersumber dari keseharian.
Apa yang mereka lihat, alami dan rasakan. Dan Nosstress membebaskan para pendengar menginterpretasikan, hingga menemukan makna setiap lagu di album terbaru mereka.
“Harapan besar dari kami, silakan pendengar menyimak lagu kami, hingga dapat memaknai lagu ini dengan pemikiran masing-masing,” sambung Guna Warma.
Suara Terakhir Cok Bagus
Meski telah menyandang gelar eks personel Nosstress, nyatanya, para fans Nosstress masih bisa mendengarkan suara terakhir Cok Bagus di beberapa lagu.
Cok Bagus sendiri memutuskan mengundurkan diri saat album ini tengah dikerjakan. Sebelum memutuskan untuk keluar, Cok sudah menyelesaikan bagiannya turut sumbang suara di beberapa lagu di album ini. “Setelah keluar dari Nosstress, kini Cok tetap tercatat sebagai musisi pendukung untuk album ini,” ungkap Guna Warma.
Selain Cok Bagus, deretan kawan musisi juga turut urun mengisi di album ini adalah Fendy Rizk yang terlibat hampir di semua lagu, juga terlibat di seluruh proses rekaman. Yuvensius Donny Hermawan mengisi saxophone juga flute.
“Ramantha, adik dari Guna Warma. Dia kebetulan mampir saat kami rekaman, jadi langsung saja kami minta sumbang sedikit suara rendah. Rara Sekar yang berduet dengan saya di lagu “Si Kancil”. Ini pertama kalinya kami berkolaborasi dengan Rara Sekar,” cetus Man Angga.
Pula Nosstress berkolaborasi dengan seniman mural mendunia, Wild Drawing. Seniman kelahiran Nusa Penida, Klungkung dan kini menetap di Athena, Yunani ini menggarap desain cover album Istirahat.
Serta dibantu musisi, Yan Sanjaya sebagai desainer layout album ini. “Semua adalah kawan lama. Yang hingga kini kerap kami ajak bekerja sama,” ucap Man Angga.
Untuk rilisan fisik album Istirahat, menurut Man Angga akan ada informasi menyusul. Pula untuk video musik, Nosstress akan memberikan jeda waktu terlebih dahulu, agar pendengar menikmati setiap lagu di album ini.
“Kami akan berusaha membiarkan album ini mengalir dan mencari jalannya. Semoga ia berhasil memaut hati seorang atau beberapa orang video maker,” harap Guna Warma. (Redaksi/DHI/IMC)
ikuti kami di Google News